Pengembangan Sistem Informasi

Kegiatan evaluasi,perencanaan dan pengambilan keputusan akan dapat dilakukan dengan lebih baik jika sebuah organisasi memiliki informasi yang lengkap,cepat,tepat, dan akurat.untuk sebuah perguruan tinggi yang sudah memiliki sistem informasi, informasi yang dibutuhkan dapat diekstrak dari data operasional yang tersimpan dalam database yang terintegrasi.

Perguruan saat ini dituntut untuk memiliki keunggulan bersaing dengan memanfaatkan semua sumber daya yang dimiliki.Selain sumber daya sarana, prasarana dan manusia, sistem informasi adalah salah satu sumber daya yang dapat digunakan untuk meningkatkan keunggulan bersaing.Sistem informasi yang digunakan untuk mendapatkan mengolah, menyebarkan informasi untuk menunjang kegiatan operasional sehari-hari sekaligus menunjang kegiatan pengambilan keputusan strategis.Hambatan yang sering ditemui adalah kenyataan bahwa sistem informasi yang ada belum terintegrasi secara sempurna dan mengakibatkan informasi yang tersaji kurang lengkap atau kurang akurat. Sebagai contoh Universitas Nasional telah mengembangkan beberapa aplikasi untuk menunjang pelaksanaan kegiatan akademis yang dapat digunakan oleh mahasiswa, dosen maupun staff administrasi.Aplikasi-aplikasi yang dikembangkan merupakan aplikasi yang berbasis intranet (hanya dapat diakses dilingkungan kampus dengan teknik client server).dan juga aplikasi berbasis web yang dapat diakses dari internet. 


Aplikasi-aplikasi tersebut adalah:

1. Sistem Informasi Akademik (SIA) dengan aplikasi ini dosen dapat melakukan pengisian nilai secara online.

2. Layanan Akademik Mahasiswa merupakan aplikasi yang digunakan oleh mahasiswa.dengan aplikasi ini     mahasiswa dapat melakukan pengisian KRS(Kartu Rencana Studi) secara online.Selain itu juga dapat melihat nilai dan jadwal kuliah dari masing-masing mata kuliah.

3.Aplikasi Pendaftaran Mahasiswa Baru yang merupakan aplikasi untuk menangani proses penerimaan mahasiswa baru.

 Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru

Informasi tentang penerimaan mahasiswa baru digunakan untuk:

 1. Jumlah calon mahasiswa yang mendaftar , yang diterima, dan yang melakukan registrasi untuk tiap jurusan per periode.

2.  Jurusan mana yang mengalami penurunan jumlah calon mahasiswa yang mendaftar , diterima dan registrasi sehingga dapat dicari penyebabnya dan dicari solusinya.

3. Komposisi jumlah mahasiswa baru pada periode tertentu.

Informasi Status Akademik Mahasiswa

Status akademik terdiri dari Aktif,Cuti,Lulus,Cuti Tidak Lapor,Mengundurkan Diri dan Droup Out. Informasi tentang status akademik ini sangat diperlukan untuk melihat komposisi jumlah mahasiswa berdasarkan status akademiknya dalam satu periode tertentu.

Informasi Distribusi Jumlah SKS Ambil Mahasiswa 

Jumlah SKS yang dapat diambil oleh seorang mahasiswa tergantung dari IPS (Indeks Prestasi Semester) yang diperoleh di semester sebelumnya.Sehingga semakin bagus IPS mahasiswa tersebut semakin banyak juga jumlah SKS yang bisa diambil.semakin banyak SKS yang sudah diambil maka semakin cepat juga masa studi mahasiswa tersebut.Informasi tentang distribusi jumlah SKS ambil digunakan untuk melihat banyaknya mahasiswa yang mengikuti perkuliahan berdasarkan jumlah SKS yang diambil.

Informasi Distribusi Indeks Prestasi Semester (IPS)

IPS merupakan salah satu indikator keberhasilan mahasiswa dalam satu semester. Informasi tentang distribusi mahasiswa digunakan untuk melihat jumlah mahasiswa berdasarkan range IPS yang ditentukan.Selain itu juga dapat digunakan untuk melihat rata-rata IPS mahasiswa dalam satu periode tertentu.

Informasi Distribusi Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) Mahasiswa

IPK merupakan salah satu indikator keberhasilan studi mahasiswa selama periode yang sudah ditempuh.IPK dihitung berdasarkan nilai yang diperoleh selama masa studi mahasiswa tersebut.IPK mahasiswa digunakan untuk melihat jumlah mahasiswa berdasarkan range IPK yang sudah ditetapkan.selain itu digunakan untuk melihat rata-rata IPK.

Dari ketiga informasi tersebut digunakan pemodelan Data Warehouse dan Data Mining.

I. Pemodelan Data Warehouse

Kemampuan penyediaan informasi dari Data Warehouse ini digunakan untuk menganalisa terhadap kegiatan akademik yang berlangsung baik dari pendaftaran sampai kelulusan mahasiswa.sehingga untuk menentukan langkah untuk meningkatkan kualitas kegiatan akademik.Data Warehouse menyediakan informasi kepada pengguna. Platform Database yang digunakan adalah PostgreSQL. Data Warehouse yang dibangun agar dapat menyediakan informasi yang cepat,tepat,dan akurat sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat dalam menjalankan proses kegiatan akademik.karena menggunakan aplikasi berbasis web maka informasi yang tersedia ini dapat diakses dari komputer manapun yang mempunyai koneksi ke internet.dengan adanya Data Warehouse ,proses penyusunan laporan menjadi lebih sederhana,karena pengguna bisa melakukan customization report sesuai dengan yang diinginkan.sehingga tercipta efisiensi waktu dari sebelumnya.Data Warehouse ini juga menyimpan data history status akademik mahasiswa sehingga laporan yang dahulu sulit disediakan menjadi lebih mudah.

II. Pemodelan Data Mining

Pemodelan Data Mining yang dirancang sesuai dengan kebutuhan informasi dan karakteristik data didalam data warehouse.dengan adanya data mining dapat membantu mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam menentukan program peminatan mana yang harus dipilih .pemilihan program peminatan tersebut adalah karena

datanya mempunyai jumlah yang paling banyak dan lengkap dibanding dengan program peminatan pada program studi yang lain.

Perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan proses data mining adalah :

- CBA Data Mining Tool

- Microsoft SQL Server 2005